Jumat, 12 Februari 2010

KEKUATAN HIKMAT


“Jika besi menjadi tumpul dan tidak diasah, maka orang harus memperbesar tenaga, tetapi yang terpenting untuk berhasil adalah hikmat.” Pengkhotbah 10:10

Pernahkah anda melihat orang bekerja tanpa hikmat? Dia bekerja dengan sekuat tenaganya tetapi hasilnya tidak produktif. Padahal dengan hikmat pelayanan/pekerjaan kita menjadi lebih produktif. Orang yang tidak berhikmat dalam ayat di atas digambarkan seperti besi yang tumpul dan tidak diasah. Jika besi seperti sebuah kapak, pahat, ataupun pisau yang menjadi tumpul, maka diperlukan tenaga yang lebih banyak lagi untuk memotong sesuatu, demikianlah juga dengan seseorang tanpa hikmat pasti membuatnya tidak akan efektif.
KEKUATAN UNTUK MEMPEROLEH BERKAT SEUTUHNYA. Mengapa kita perlu hikmat? Saya percaya bahwa kita ingin menerima berkat yang seutuhnya. Amsal 3:15-16 mengatakan: “Dan pekerjaan yang seutuhnya itu harus didasari dengan hikmat. Ia lebih berharga dari pada permata; apapun yang kauinginkan, tidak dapat menyamainya. Umur panjang ada di tangan kanannya, di tangan kirinya kekayaan dan kehormatan.” Orang yang memperoleh keuntungan, yaitu keuntungan yang melebihi perak, emas, permata berharga, dan benda-benda mewah apa pun. Ada 4 jenis berkat yang akan datang kepada orang yang berhikmat:
1. Berkat jasmani (Umur panjang).
2. Berkat jiwani (Kehormatan).
3. Berkat materi (Kekayaan).
4. Berkat rohani (Kebahagiaan dan kesejahtraan).
KEKUTAN UNTUK MENANG. Allah bekerja berdasarkan pola: HIKMAT– STATEGI – KEMENANGAN - KEMULIAAN. Sekarang kita perlu merubah strategi kita. Daripada kita berdoa meminta kemenangan, maka saatnya kita berdoa meminta hikmat. Kita harus fokus kepada hikmat dalam segala aspek kehidupan kita. diperlukan hikmat untuk menang dalam segala aspek kehidupan kita. Hikmat menghasilkan stategi, dan stategi adalah jalan menuju kemenangan. Akan ada waktu yang begitu sukar (2 Timoteus 3:1- 4), tetapi orang-orang yang berjalan dalam hikmat Tuhan akan tetap diberikan-jalan keluar dari setiap kesusahan-kesusahan kehidupan.
“Akan terjadi pada hari-hari yang terakhir: gunung tempat rumah TUHAN akan berdiri tegak di hulu gunung-gunung dan menjulang tinggi di atas bukit-bukit; segala bangsa akan berduyun-duyun ke sana, dan banyak suku bangsa akan pergi serta berkata: "Mari, kita naik ke gunung TUHAN, ke rumah Allah Yakub, supaya Ia mengajar kita tentang jalan-jalan-Nya, dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari Sion akan keluar pengajaran dan firman TUHAN dari Yerusalem. "Yesaya 2:2-3
KEKUATAN DARI ATAS
Hikmat Allah Mengalir dari karakter Allah sendiri, dan hikmat Allah itu selalu ditandai dengan ciri-ciri sebagai berikut: Murni , Pendamai. Peramah, Penurut, Penuh belas kasihan, Penuh buah-buah yang banyak, Tidak memihak, Tidak munafik (Yakobus 3:17). Karakter Kristus itu sendiri adalah sebuah hikmat. Hikmat yang digunakan untuk menyelesaikan setiap masalah kita. “Tetapi oleh Dia kamu berada dalam Kristus Yesus, yang oleh Allah telah menjadi hikmat bagi kita. Ia membenarkan dan menguduskan dan menebus kita.” 1Kor. 1:30. Karakter Kristus adalah hikmat dari atas dan karakter Kristus adalah jawaban atas semua masalah kita. ingat, tanpa hikmat dari Allah tidak ada kesuksesan sejati!!
KREATIFITAS ALLAH
Apakah yang diberikan Allah kepada Adam dan Hawa sebagai modal untuk mengelola Taman Eden? Adam harus memelihara Taman itu beserta semua yang ada di dalamnya. Dengan bagaimana Adam bisa mengelolanya? Adam diberikan sebuah kemampuan. Apakah artinya kemampuan itu? Di dalam otak kita Allah yang kreatif meletakkan sebuah kemampuan untuk mengelola yang kurang baik menjadi baik, yang baik menjadi sangat baik. Allah memberikan kita hikmat dan hikmat melahirkan kreatifitas.. sedangkan kreatifitas melahirkan kesuksesan. Allah tidak memberikan manusia itu rumah, bangku, lemari dan lainnya, tetapi Allah memberikan manusia itu kemampuan untuk melakukan semuanya itu. Ingat dengan hikmat maka kreatifitas kita akan menjadikan kita kaya.
MEMPEROLEH HIKMAT
Kita sebenarnya telah kehilangan hikmat karena dosa Adam, tetapi Kristus mengembalikannya kepada kita dengan perjanjian darah. Dosa membinasakan hikmat, tetapi karunia Allah melimpahkan hikmat kepada kita. sekarang kita harus menghidupi hikmat itu karena Allah telah mengaruniakannya kepada kita. Kalau kita kekurangan hikmat, maka berdoalah untuk memintanya. “Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah…”. Yak. 1:5. Kitab Amsal adalah petunjuk untuk menghidupi hikmat tersebut.
PRINSIP DUNIA >< PRINSIP ALKITABIAH DUNIA: Kesuksesan diperoleh Karena kecerdikan diri atau dari kekuatan-kekuatan gaib lainnya. >< PRINSIP ALKITABIAH: Kesuksesan sejati hanya diperoleh kalau saya memiliki hikmat dari Allah yang tidak terbatas untuk menciptakan segala sesuatu
selamat memperoleh hikmat

Tidak ada komentar: